Lenovo memperkenalkan Legion Go 2 dan Legion Go S di CES 2025

Pada CES 2025, Lenovo memperkenalkan dua konsol game portabel baru: prototipe Legion Go 2 dan Legion Go S yang diperbarui. Perusahaan bertujuan untuk menghadirkan solusi flagship berteknologi tinggi dan opsi yang lebih terjangkau bagi para gamer yang lebih suka SteamOS.

Legion Go 2 memiliki layar OLED PureSight berukuran 8,8 inci dengan resolusi 2560 × 1600 piksel dan laju penyegaran hingga 144 Hz, memastikan visual yang tajam dan halus. Kontroler TrueStrike yang baru memiliki tepi yang membulat dan D-pad yang diperbarui untuk kenyamanan yang lebih baik.

Perangkat kerasnya mencakup prosesor AMD Ryzen Z2 Extreme dengan grafis RDNA 3.5, hingga 32 GB RAM LPDDR5X, dan penyimpanan SSD hingga 2 TB. Baterai 76 Wh menjanjikan kinerja yang tahan lama, sementara desain kompak menyoroti portabilitas perangkat. Lenovo mencatat bahwa prototipe mungkin masih mengalami penyempurnaan, dengan versi final yang dijadwalkan diluncurkan pada tahun 2025. Harga belum diumumkan.

Selain itu, Lenovo mempersembahkan Legion Go S — perangkat yang lebih terjangkau yang ditujukan untuk gamer yang lebih suka platform Steam. Model ini memiliki layar WUXGA 8 inci dengan laju penyegaran 120 Hz, kontroler TrueStrike yang tidak dapat dilepas, dan mendukung dua opsi prosesor: AMD Ryzen Z1 Extreme dan Ryzen Z2 Go yang eksklusif.

Menarik perhatian adalah edisi Legion Go S Powered by SteamOS, konsol portabel berlisensi pertama yang menjalankan sistem ini. SteamOS memberikan akses ke penyimpanan cloud, perpustakaan Steam, dan fungsi Remote Play. Perangkat ini memiliki berat 730 gram, dan opsi konektivitas mencakup Wi-Fi 6E dan dua port USB4.

Legion Go S akan tersedia mulai Januari 2025, dengan harga mulai dari $599.99 untuk versi Windows. Varian SteamOS akan diluncurkan pada bulan Mei, dengan harga $499.99, menjadikannya opsi paling terjangkau dari Lenovo.