Berita Perangkat Keras dan Teknologi Pembaruan Intel Tidak Dapat Mengejar AMD Ryzen 7 9800X3D

Pembaruan Intel Tidak Dapat Mengejar AMD Ryzen 7 9800X3D

Arkadiy Andrienko
Baca versi lengkap

Sebuah perbandingan langsung antara Ryzen 7 9800X3D dan Intel Core Ultra 9 285K menunjukkan bahwa bahkan alat overclocking baru dari Intel belum cukup untuk mengubah keseimbangan kekuatan. Para ahli menguji kedua chip ini di berbagai permainan modern untuk melihat seberapa besar peningkatan yang diberikan fitur 200S Boost dari Intel—yang menyederhanakan overclocking CPU—dalam perlombaan untuk mendapatkan frame yang lebih tinggi. Hasilnya berbicara sendiri: dalam beberapa skenario, keunggulan AMD mencapai hampir 100%, meskipun Intel baru-baru ini telah merilis data kinerja baru untuk prosesor mereka.

Misalnya, dalam Baldur's Gate 3, chip AMD memberikan rata-rata 94% lebih banyak frame per detik. Sim balap Assetto Corsa Competizione benar-benar menyoroti potensi 3D V-Cache, dengan Ryzen memegang keunggulan 81%, yang meningkat menjadi 89% pada pengaturan ultra. Keunggulan signifikan juga tercatat di judul-judul populer lainnya, termasuk Cyberpunk 2077 (42%) dan Counter-Strike 2 (52%).

Sebuah analisis terhadap fitur 200S Boost menunjukkan dampaknya pada kinerja gaming cukup kecil. Di seluruh rangkaian permainan, mengaktifkannya menghasilkan peningkatan kinerja rata-rata hanya sekitar 3%. Dalam judul-judul seperti The Last of Us Part II atau Mafia: The Old Country, overclocking tersebut hampir tidak memberikan keuntungan yang nyata. Sementara itu, fitur overclocking X3D Turbo yang sebanding untuk platform AM5 juga tidak mengubah permainan, hanya menambahkan 3-4% rata-rata pada kinerja Ryzen. Ini menunjukkan bahwa chip 9800X3D sudah beroperasi dekat dengan puncak kemampuan gaming mereka dari kotak, memerlukan sedikit atau tidak ada penyetelan tambahan dari pengguna.

Kesimpulannya, AMD Ryzen 7 9800X3D memiliki keunggulan gaming rata-rata sebesar 35% dibandingkan Intel Core Ultra 9 285K pada pengaturan medium dan 26% pada pengaturan ultra. Bagi para gamer yang membangun rig hanya untuk bermain, argumen untuk arsitektur 3D V-Cache tetap tidak terbantahkan. Namun, solusi Intel mungkin masih menarik bagi mereka yang mencari chip yang lebih seimbang untuk campuran beban kerja gaming dan produktivitas.

Dominasi gaming saat ini dari arsitektur 3D V-Cache bukanlah bab terakhir. Menurut laporan dari dalam, AMD sudah mempersiapkan penerusnya: Ryzen 9 9950X3D2 dengan cache 192 MB yang memecahkan rekor dan Ryzen 7 9850X3D dengan kecepatan clock yang lebih tinggi. Jadi, sementara Intel masih mencari jawaban untuk chip X3D saat ini, AMD sudah bersiap untuk langkah berikutnya.

    Tentang Penulis