Seorang penggemar perangkat keras Jepang yang dikenal sebagai TERA telah menciptakan versi portabel unik dari PlayStation 5. Perangkat buatan tangan ini memiliki casing kompak dengan layar terintegrasi dan dapat beroperasi dengan daya baterai.
Modder ini memulai proyek dengan membongkar PS5 standar dan mengambil motherboard-nya. Hambatan terbesar adalah sistem pendingin, karena yang standar terlalu besar untuk bentuk portabel. TERA menggantinya dengan pendingin ruang uap kelas server yang kompak yang mampu menghilangkan hingga 145W panas. Untuk mendinginkan radiator, ia membuat kipas rendah suara dengan bilah yang dicetak 3D. Komponen lain, termasuk sistem penyedia daya, didinginkan menggunakan pelat aluminium dan pipa panas.
Untuk mengatur kecepatan pendingin dan memantau suhu, ia mengembangkan papan kontrol terpisah dengan tampilan digital. Seluruh casing dicetak 3D dan menampung layar LCD 15,6 inci, catu daya kelas server, jack audio, dan port USB tambahan. Untuk mobilitas, insinyur ini menghubungkan baterai grafena eksternal dengan kapasitas 5.000 mAh. Namun, daya tahannya tidak lama—hanya sekitar 28 menit permainan.
Build akhir memiliki berat 2,8 kg, yang hampir setengah dari berat versi TERA sebelumnya. Dimensinya cukup kompak untuk memasukkan PS5 portabel ke dalam tas laptop standar. Proyek ini adalah demonstrasi jelas bahwa kekuatan konsol game modern dapat dikemas dalam format portabel. Meskipun jauh dari produk komersial, ini membuat Anda bertanya-tanya seperti apa PS5 portabel nyata dari Sony.
Saat Sony bersiap untuk generasi konsol berikutnya, komunitas modding terus menemukan cara inovatif untuk membayangkan kembali yang saat ini ada. Sejauh ini, Sony belum mengumumkan rencana untuk konsol portabel berbasis perangkat keras yang sebenarnya, selain dari PS5 Portal yang berbasis cloud-streaming. Rumor menyebutkan bahwa PlayStation portabel mungkin hanya akan hadir dengan jajaran PS6 tidak lebih awal dari 2027, dan dikatakan akan lebih kuat daripada PS5 dasar.