NVIDIA secara resmi telah meluncurkan GeForce RTX 5090D V2 24 GB di China, yang dirancang khusus untuk menggantikan model RTX 5090D asli yang pengirimannya ke China dihentikan oleh kontrol ekspor AS.
Kartu baru ini mempertahankan elemen kunci dari arsitektur flagship Blackwell. Seperti RTX 5090 standar, versi khusus China ini menggunakan GPU GB202-240 dengan 21.760 inti CUDA. Kecepatan jam juga tetap tidak berubah, meningkat hingga 2,41 GHz, dan TDP yang dinilai tetap di 575W. Perubahan besar terjadi pada subsistem memori. Alih-alih 32GB memori GDDR7 yang dipasangkan dengan bus 512-bit yang ditemukan pada model dasar, RTX 5090D V2 mendapatkan 24GB GDDR7 yang berjalan pada bus 384-bit yang lebih sempit. Ini mengurangi bandwidth memori menjadi 1344 GB/s.
NVIDIA menyediakan tolok ukur game yang membandingkan kartu ini dengan RTX 4090D. Namun, hasil ini memicu beberapa skeptisisme, karena pengujian sangat memanfaatkan teknologi DLSS MFG (Multi Frame Generation). Ketergantungan ini membuat lebih sulit untuk mengukur kinerja perangkat keras mentah kartu tersebut. Harga yang direkomendasikan di China ditetapkan pada 16.499 yuan (sekitar $2.270 USD), sesuai dengan titik harga dari RTX 5090D asli sebelum penghentiannya.
Kedatangan RTX 5090D V2 menyoroti tantangan yang dihadapi NVIDIA dalam memasok perangkat keras kelas atasnya ke pasar China. Perusahaan terpaksa menciptakan edisi khusus dengan pemangkasan memori ini khusus untuk menghindari hambatan ekspor sambil berusaha mempertahankan posisi dan kisaran harga lini flagship. Kartu ini diharapkan akan tersedia melalui pengecer China dalam beberapa minggu mendatang.