
iGPU Intel Arrow Lake Didorong Hingga 4,25 GHz dalam Overclock Gila

Overclocker SkatterBencher telah memecahkan rekor dunia untuk kecepatan clock GPU, meninggalkan pesaing-pesaingnya jauh di belakang. Tapi kejutan sebenarnya? Ini tidak dilakukan pada kartu grafis diskrit kelas atas — ini dicapai menggunakan grafis terintegrasi dari chip Intel Core Ultra 9 285K (Arrow Lake) standar.
Untuk memeras setiap tetes kinerja dari iGPU, SkatterBencher menggunakan nitrogen cair, menurunkan chip hingga ekstrem -170°C (-274°F). Tegangan dinaikkan hingga 1.7V, memungkinkannya untuk mendorong grafis terintegrasi hingga 4.25 GHz yang mengejutkan. Hasilnya, yang divalidasi oleh GPU-Z pada motherboard ASUS ROG Z890 Apex, kini berdiri sebagai rekor dunia yang mutlak. Untuk pengujian kinerja dunia nyata, ia menurunkannya kembali ke 3.9 GHz yang "stabil" (1.6V, -160°C) dengan RAM yang di-overclock. Lonjakan dari clock dasar (~2 GHz) sangat besar:
- Uji sintetik Novabench: Kinerja meningkat dua kali lipat
- Counter-Strike 2: Frame rate meloncat dari 50 menjadi 86 FPS
- Permainan menuntut Black Myth: Wukong: FPS melonjak dari 25 menjadi 42, dengan gameplay yang terlihat lebih halus
Mendorong melewati batas 4 GHz mengungkapkan batasan arsitektur — bottleneck internal tidak dapat mengikuti kecepatan iGPU yang sangat cepat. Eksperimen ini juga menyoroti mengapa rekor seperti ini tetap ketat untuk para penggemar: mereka memerlukan pendinginan ekstrem yang mahal (pasokan nitrogen cair yang konstan), dan tegangan tinggi (lebih dari 1.5V) secara drastis memperpendek umur CPU.
Pencapaian SkatterBencher pada akhirnya menunjukkan potensi yang belum dimanfaatkan dari grafis terintegrasi modern. Arrow Lake membuktikan GPU bawaan dapat melakukan prestasi menakjubkan di bawah pendinginan ekstrem — meskipun pendekatan itu tetap tidak realistis untuk pengguna sehari-hari.