Dari Edit ke Ekspor: Adobe Membawa Agen AI ke Photoshop dan Premiere Pro

Dari Edit ke Ekspor: Adobe Membawa Agen AI ke Photoshop dan Premiere Pro

Arkadiy Andrienko

Adobe telah mengumumkan integrasi agen AI baru ke dalam aplikasi unggulannya — Photoshop dan Premiere Pro. Menurut Ely Greenfield, CTO Media Digital di Adobe, alat yang didorong oleh AI ini tidak hanya akan menyarankan pengeditan — mereka akan dapat menerapkannya secara otomatis, menghemat waktu berharga bagi para kreator.

Di Photoshop, panel Actions baru akan berfungsi sebagai rumah bagi “agen kreatif” yang menganalisis gambar dan menyoroti area yang perlu diperbaiki — seperti menghapus kekacauan latar belakang atau meningkatkan kontras. Pengguna dapat menerapkan perubahan dengan satu klik atau menyesuaikan hasilnya secara manual. Untuk pemula, perintah dalam bahasa alami seperti “buat langit lebih cerah” akan menyederhanakan alur kerja yang kompleks. Sementara itu, desainer berpengalaman tetap akan memiliki kontrol penuh atas lapisan dan detail halus.

Di Premiere Pro, agen AI meningkatkan sistem Media Intelligence yang baru diluncurkan. Dengan kemampuan untuk mengidentifikasi objek dan menganalisis komposisi adegan, agen kini dapat membantu dengan pemotongan kasar — memilih momen kunci dari jam rekaman, mengotomatiskan penyesuaian warna, dan bahkan menyesuaikan level audio. Para pengembang menekankan bahwa AI tidak hadir untuk menggantikan kreativitas — hanya untuk menyederhanakan bagian-bagian repetitif dari proses.

Adobe akan memamerkan teknologi di balik alat-alat ini di Adobe MAX di London pada 24 April. Selain Photoshop dan Premiere Pro, pembaruan juga akan datang ke Acrobat dan Express. Perusahaan menekankan bahwa pengguna akan tetap mengendalikan semua fitur yang didorong oleh AI. Di Photoshop, Anda masih akan dapat menyempurnakan masker dan lapisan setelah pengeditan otomatis. Dan di Premiere Pro, penyesuaian manual terhadap editan yang dihasilkan AI akan tetap sepenuhnya didukung.

    Tentang Penulis
    Komentar0