Pada MWC 2025, ZTE memperkenalkan seri nubia Neo 3, jajaran smartphone gaming yang ditujukan untuk segmen anggaran. Model baru — Neo 3 dan Neo 3 GT — menggabungkan desain agresif, fitur gaming canggih, dan harga yang terjangkau.
Model dasar memiliki layar IPS 6,8 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan 1.000 nits, memastikan visual yang halus bahkan dalam kondisi pencahayaan yang terang. Di dalamnya terdapat prosesor Unisoc T8300, dipasangkan dengan RAM 8GB, yang dapat diperluas hingga 12GB melalui memori virtual. Meskipun harganya terjangkau, perangkat ini dilengkapi dengan speaker stereo yang mendukung DTS:X Ultra dan motor getaran linier untuk umpan balik haptik yang imersif. Baterai besar 6.000mAh mendukung pengisian cepat 33W, sementara kamera utama 50MP menambah variasi pada perangkat.
Versi flagship GT menonjol dengan layar OLED yang memiliki kecerahan 1.300 nits dan sistem pendingin ruang uap yang canggih. Chipset Unisoc T9100 5G, dipasangkan dengan memori hibrida hingga 24GB (12GB fisik + 12GB virtual), menjanjikan kinerja yang sempurna dalam judul AAA mobile. Fitur unggulan adalah pasokan daya langsung, memungkinkan perangkat beroperasi tanpa menguras baterai — memperpanjang masa pakainya. Pengisi daya cepat 80W mengisi ulang baterai 6.000mAh dalam waktu yang sangat cepat, sementara pemicu gaming dan pencahayaan RGB menjadi tambahan yang disambut baik.
Kedua model dilengkapi dengan Game Space 3.0 yang didukung AI, yang mengoptimalkan pengaturan sistem untuk setiap game, mulai dari alokasi sumber daya hingga kustomisasi tombol sentuh. Mode NeoTurbo meminimalkan lag, sementara penerjemah AI waktu nyata memecahkan hambatan bahasa dalam pertempuran online. Penjualan global dijadwalkan dimulai pada akhir Maret 2025, dengan Neo 3 5G dihargai €249 dan Neo 3 GT 5G mulai dari €299.