
Kevin Feige Mengakui Menonton Film dan Acara Marvel Telah Mulai Terasa Seperti Pekerjaan Rumah bagi Penonton

Dalam beberapa tahun terakhir, penggemar Marvel semakin mengungkapkan kelelahan dengan aliran konten superhero yang tiada henti. Ternyata studio sangat menyadari perasaan ini — presiden Marvel Studios Kevin Feige baru-baru ini mengakui bahwa menonton film dan acara studio mulai terasa seperti pekerjaan rumah.
Laporan eksklusif ini berasal dari The Wall Street Journal. Menurut sumbernya, Feige memberi tahu rekan-rekannya bahwa mengonsumsi konten Marvel yang baru terasa lebih seperti kewajiban daripada hiburan. Dia mengakui bahwa, dalam upaya memenuhi permintaan streaming di Disney+, studio merilis terlalu banyak film dan seri yang saling terhubung, membanjiri penonton.
Feige kini fokus untuk membalikkan arah. Kegagalan terbaru dari Captain America: Brave New World menandakan bahwa sudah saatnya untuk pergeseran strategis. Ke depan, Marvel dilaporkan berencana untuk merilis lebih sedikit judul dan mengurangi alur cerita yang sangat saling terkait.
Ketika dihubungi untuk memberikan komentar, Kevin Feige menolak untuk menjelaskan pernyataannya.
Perlu disebutkan bahwa Thunderbolts* ditayangkan perdana di bioskop pada 2 Mei, dengan analis memproyeksikan pendapatan akhir pekan pembukaan sebesar $72–$75 juta — sedikit di bawah angsuran terbaru Captain America . Ulasan kami tentang blockbuster superhero baru dapat ditemukan di sini. Sementara itu, produksi telah dimulai pada Avengers: Doomsday.
-
Predator Melakukan Pembunuhan Superhero — Marvel Mengungkap Seni Suram untuk Crossover Baru
-
Jeremy Renner Mengatakan 'Tawaran Hinaan' Menghancurkan Rencana untuk Lebih Banyak 'Hawkeye'
-
'Avengers: Doomsday' Para Sutradara Mengumumkan Awal Syuting, Membagikan Foto Set Pertama
-
Chris Hemsworth Memamerkan Latihan Thor untuk 'Avengers 5' — Sepertinya Doctor Doom dalam Masalah
-
Thunderbolts* (2025) Ulasan: Terapi yang Sangat Dibutuhkan untuk Marvel Cinematic Universe