Firaxis Mempertimbangkan Kembali — Civilization 7 Mungkin Mengembalikan Gameplay Klasik “Satu Faksi Sepanjang Sejarah”
Artis Kenderik
Salah satu perubahan yang paling kontroversial dalam Sid Meier’s Civilization 7 adalah penghapusan struktur kampanye tradisional — di mana pemain dapat membimbing satu peradaban dari Zaman Batu hingga Zaman Antariksa. Sebagai gantinya, permainan memaksa rotasi pemimpin dan bangsa. Namun, menurut pembaruan terbaru Firaxis, studio mungkin sekarang sedang mempertimbangkan kembali keputusan itu.
Para pengembang mengungkapkan bahwa mereka sedang menguji secara internal mode yang memungkinkan pemain untuk tetap dengan faksi yang sama sepanjang garis waktu. Desainer utama Ed Beach menyebutnya “salah satu fitur yang paling diminta” dan mengonfirmasi bahwa saat ini sedang dalam pengujian aktif. Jika ide ini terbukti berhasil, Civilization 7 bisa menawarkan dua mode kampanye paralel — satu dengan pergantian peradaban yang dinamis dan yang lainnya mempertahankan satu bangsa dari awal hingga akhir.
Komunitas menyambut berita ini dengan antusias: di Reddit, pemain mencatat bahwa pergantian faksi yang dipaksakan adalah frustrasi terbesar mereka dengan sekuel ini.
Seiring dengan ini, Firaxis mengumumkan paket konten gratis berjudul Tides of Power, yang dirilis dalam dua gelombang. Gelombang pertama tiba pada 4 November, menambahkan Blackbeard, Tonga, dan Republik Bajak Laut, sementara yang kedua — yang akan datang pada bulan Desember — akan memperkenalkan Islandia, Kekaisaran Ottoman, dan Sayyida al Hurra.
Meski memiliki peringkat Steam yang rendah, Civilization 7 tampaknya mulai menemukan pijakannya saat Firaxis mendengarkan penggemar dan meninjau kembali pilihan desainnya yang paling kontroversial.
