Berita Gaming Berita Investigasi: Hari Kerja 10 Jam Telah Menjadi Norma di MercurySteam — Studio di Balik Metroid Dread dan Castlevania

Investigasi: Hari Kerja 10 Jam Telah Menjadi Norma di MercurySteam — Studio di Balik Metroid Dread dan Castlevania

Artis Kenderik
Baca versi lengkap

Spanish outlet 3DJuegos telah menerbitkan sebuah investigasi tentang kondisi kerja di MercurySteam, studio yang dikenal karena Castlevania: Lords of Shadow, Metroid Dread, dan yang terbaru Blades of Fire. Menurut karyawan saat ini dan sebelumnya, lembur yang berlebihan telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari di perusahaan.

Pada Januari 2025, manajemen menerapkan sistem Distribucion Irregular de la Jornada (DIJ), yang memungkinkan satu jam kerja tambahan per hari tanpa kompensasi yang dijamin. Secara resmi, ini dibenarkan sebagai “kebutuhan produksi,” tetapi di beberapa departemen, hari kerja dilaporkan membentang hingga 10 jam, dengan waktu tambahan yang sepenuhnya tidak terdokumentasi.

Ketika karyawan mencoba mencari klarifikasi, manajemen diduga “bermain dengan emosi,” mengklaim bahwa perusahaan sedang dalam krisis dan bahwa semua orang perlu “bersatu.” Akibatnya, batas antara lembur yang legal dan crunch yang ilegal semakin kabur.

Setelah kegagalan komersial Blades of Fire, kondisi semakin memburuk — hari kerja 10 jam menjadi normal. Selama musim panas, studio mulai melakukan pemutusan hubungan kerja, dan pada musim gugur, langkah-langkah kontrol internal semakin diperketat: obrolan non-kerja dihapus, pintu putar dipasang, dan staf diperingatkan tentang “inspeksi acak.”

Menurut 3DJuegos, jam kerja panjang di MercurySteam terus berlanjut hingga hari ini, dan karyawan tidak mengharapkan situasi ini berubah sampai proyek saat ini selesai.

Sebelumnya, kami melaporkan tentang giveaway baru dari Amazon, di mana pemain dapat mengklaim Fallout: New Vegas Ultimate Edition dan beberapa judul lainnya.

    Tentang Penulis