“Tidak Ada Darah dan Tidak Ada Kerangka”: Inilah Tampilan Versi Cina dari Diablo 4

Blizzard sedang mempersiapkan peluncuran Diablo 4 di China pada 12 Desember, dan seperti yang diharapkan, versi lokalnya berbeda secara signifikan dari yang asli. Pemain yang mendapatkan akses ke demo melalui pra-pendaftaran telah melaporkan perubahan visual besar yang dilakukan untuk mematuhi regulasi konten lokal.

Perubahan terbesar adalah penghapusan total darah. Alih-alih percikan merah yang familiar, pemain sekarang melihat debu kecokelatan saat menyerang musuh. Menurut kesan awal, adegan pertempuran sekarang terasa seperti “versi yang disanitasi” dari yang asli — agak mengingatkan pada port SNES dari Mortal Kombatyang pertama, di mana darah digantikan dengan tetesan keringat.

Selain itu, semua tengkorak dan kerangka telah dihapus atau diganti. Salah satu bos utama — Skeleton besar — telah dibayangkan kembali sebagai golem batu. Ikon keterampilan dan item tidak lagi menampilkan gambar tulang atau tengkorak. Bahkan kemampuan “Piercing Shot”, yang awalnya menampilkan tengkorak, sekarang memiliki ikon bertema topeng yang baru. Makhluk “Wandering Death”, yang dulunya terbuat dari tulang dan jiwa, juga telah didesain ulang menjadi monster berbasis batu — salah satu perubahan visual yang paling mencolok dalam adaptasi ini.

Sementara China tidak memiliki undang-undang eksplisit yang melarang gambar semacam itu, peluncuran game Barat yang menampilkan kekerasan, darah, atau tema okultisme harus disetujui oleh regulator lokal — dan

Diablo 4 telah melalui proses tinjauan yang panjang untuk mendapatkan persetujuan. Sementara itu, Blizzard mengingatkan pemain bahwa dua acara peningkatan akan berlangsung sebelum akhir Musim 10, dengan kampanye global baru yang dijadwalkan mulai pada bulan Desember.

Sebelumnya, kami melaporkan bahwa para pengembang memberi petunjuk tentang pengumuman baru selama The Game Awards 2025 — kemungkinan terkait dengan ekspansi berikutnya.